Buka Usaha Barber Shop : Inilah 5 Hal Penting Yang Wajib Diketahui
Salah satu jenis bisnis yang mengalami perubahan yang cukup besar adalah kios pangkas rambut pria, yang sekarang dikenal sebagai barbershop. Dulu, kios pangkas rambut pria hanya menawarkan layanan potong rambut dan memiliki desain interior yang sederhana, tetapi sekarang mereka lebih modern dengan layanan, fasilitas, dan desain interior yang sesuai dengan gaya dan perkembangan zaman. Jadi, kaum pria sekarang memiliki banyak pilihan dalam hal potongan rambut yang mereka sukai dan tempat yang mereka inginkan.
Bukan hanya wanita yang memperhatikan masalah rambut; sebagai pria modern, memperhatikan gaya rambut Anda sudah menjadi kewajiban untuk terlihat lebih menarik. Karena gaya rambut sudah menjadi kebutuhan, pria biasanya datang ke tempat cukur sebulan sekali. Karena itu, barbershop sekarang menjadi peluang bisnis baru yang menguntungkan.
Mungkin tidak banyak orang yang tahu bahwa barbershop adalah bisnis yang terlihat sederhana yang dapat menghasilkan keuntungan hingga puluhan juta rupiah. Meningkatnya permintaan gaya hidup di kalangan pria yang menginginkan tampilan yang lebih rapi dan keren tidak menghentikan pertumbuhan bisnis barbershop. Tidak diragukan lagi, ini adalah salah satu peluang bisnis yang menguntungkan yang dapat Anda ambil. Terutama jika Anda menyukai gaya hidup.
Jika Anda berencana untuk membuka barbershop, Anda harus memperhatikan strategi untuk memulai bisnis ini dengan baik. Yuk simak uraian berikut!
1. Memilih Lokasi Strategis
Untuk menentukan lokasi barbershop, Anda harus mempertimbangkan seberapa banyak pelanggan yang akan datang ke kios Anda. Jika Anda lebih menargetkan pelanggan mahasiswa, Anda dapat memilih lokasi yang dekat dengan kampus, atau jika Anda lebih menargetkan pelanggan umum, Anda dapat memilih lokasi yang dekat dengan pasar modern atau tradisional, tempat olahraga, dan pusat keramaian lainnya.
Di pinggir jalan adalah lokasi yang bagus untuk barbershop. Namun, pastikan kemudahan parkirnya juga. Pelanggan pasti ingin tempat parkir yang mudah dan aman untuk mobil mereka. Perjalanan bisnis dipengaruhi oleh posisi yang strategis. Lokasi strategis biasanya lebih mahal untuk disewa daripada lokasi lainnya. Namun, itu sebanding dengan pemasukan yang diperoleh. Bahkan tempat pangkas rambut lokal juga memiliki peluang yang besar. Sebab setiap orang harus memangkas rambutnya. Memangkas rambut biasanya berlangsung dari satu hingga dua bulan, tetapi terkadang hanya satu bulan. Berbeda dengan salon kecantikan atau spa, barbershop memiliki lebih banyak peminat karena mereka menerima orang dewasa, remaja, bahkan anak-anak.
2. Membuat Fasilitas yang Nyaman
Selain memberikan layanan terbaik, Anda harus memperhatikan kenyamanan pelanggan di barbershop Anda. Ruangan utama barbershop dan toilet juga harus selalu bersih. Pelanggan sering menunggu antrian atau giliran untuk dicukur ketika mereka datang. Salah satu hal yang dapat membuat seseorang marah atau bosan adalah menunggu. Untuk alasan ini, usahakan untuk membuat ruang barbershop senyaman mungkin. Ini adalah salah satu cara untuk membedakan barbershop Anda dari yang lain.
Usahakan untuk memisahkan area cukur dan ruang tunggu. Anda dapat menggunakan kursi yang nyaman untuk tempat mencukur rambut dan menyediakan berbagai fasilitas, seperti AC, TV, WiFi, mini kafe, buku, dan majalah, antara lain. Namun, jangan lupa untuk menyesuaikan fasilitas dengan tujuan yang telah Anda tetapkan. Jika tema Anda bersahabat dengan anak-anak, Anda dapat menambahkan area bermain kecil di ruang tunggu salon.
3. Mengikuti Gaya Tren Rambut
Salah satu alasan pelanggan lebih memilih barbershop daripada pangkas rambut adalah karena mereka terus mengikuti tren gaya rambut. Beroperasi sebagai barbershop berarti Anda harus memahami dan mengikuti tren rambut yang diinginkan pelanggan Anda. Kamu bisa mencari informasi tentang gaya rambut terbaru atau mengikuti kursus secara teratur. Jika pelatihan dianggap terlalu mahal, Anda dapat mencari informasi tentang tren gaya rambut terbaru dengan menggunakan Internet. Anda dapat mengikuti tren untuk bersaing dengan barbershop lainnya karena anak muda sangat menyukai potong rambut.
Potong cuci rambut, massage kepala, dan gel rambut biasanya adalah hal-hal yang dilakukan di salon rambut. Selain itu, ada layanan tambahan, seperti memberi vitamin untuk rambut, dan air minum. Anda juga dapat menawarkan potong rambut dan layanan tambahan lainnya seperti warna rambut, perapian kumis, jambang, dan creambath.
Salah satu cara untuk bersaing di antara banyaknya barbershop di luar sana adalah dengan mengikuti tren, terutama jika barbershop Anda memiliki target pelanggan yang lebih muda. Dengan demikian, pelanggan akan senang menggunakan layanan barbershop Anda kapan pun mereka inginkan.
4. Strategi Promosi yang Menarik
Saat awal dibuka, pelanggan mungkin banyak yang tidak datang, tapi ini hanya masalah waktu. Yang penting adalah terus melakukan promosi untuk membuat lebih banyak orang tahu tentang usaha kita. Ajaklah setidaknya teman atau orang-orang terdekat yang ingin menggunakan layanan Anda. Promosikan baik secara online maupun offline. Ya, Anda juga dapat menggunakan media sosial untuk promosi barbershop. Anda dapat melakukan promosi melalui Instagram, Facebook, dan WhatsApp. Selain itu, banyak orang saat ini sangat terikat dengan smartphone. Selain itu, kuota internet semakin murah. Karena orang sering melihat media sosial setiap hari, kita harus rajin memposting iklan dan kegiatan di barbershop kita. Dengan rajin melakukan posting, kita memiliki peluang yang lebih besar untuk mempromosikan produk kita melalui media sosial.
Media sosial sangat penting untuk meningkatkan visibilitas barbershop Anda di mata pelanggan. Konsumen akan mempelajari merek Anda terlebih dahulu dengan mencari ulasan dan harga melalui media sosial. Promosi melalui sosial media akan jauh lebih murah jika dilakukan secara organik. Sebaliknya, Anda memiliki kemampuan untuk memanfaatkan fitur iklan berbayar yang disediakan oleh Facebook dan Instagram. Biayanya dapat disesuaikan dengan jumlah iklan yang ditayangkan dan lamanya.
Anda juga dapat membuat sistem voucher. Misalnya, konsumen yang meninggalkan ulasan di sosial media tentang barbershop Anda dapat memperoleh potongan harga. Atau memberikan cukur gratis setelah beberapa kali datang. Untuk menarik loyalitas pelanggan, sistem ini sering digunakan untuk menjual produk dan pelayanan jasa.
Itulah beberapa cara yang dapat Anda gunakan untuk memulai barbershop sendiri. Jangan lupa untuk memperhatikan inovasi dalam bisnis Anda. Jika Anda membutuhkan suatu sistem POS kasir untuk membantu mempermudah bisnis barbershop, Kluto siap membantu.