Cara Membuat Katalog Online yang Mudah untuk Pemula

Apa Itu Katalog Online?

Katalog sendiri adalah daftar dokumentari yang disusun secara sedemikian rupa untuk memudahkan konsumen melihat produk yang sedang dijual. Dengan katalog, konsumen akan lebih mudah mendapatkan informasi mengenai produk yang diperlukan. Katalog sendiri bisa berupa buku kecil, foto, atau pamflet. 

Namun, di era sekarang ini, para pebisnis mulai sering menggunakan katalog online agar lebih mudah untuk dijangkau pasar yang lebih luas melalui internet. Katalog biasanya akan di-posting di website atau akun media sosial perusahaan. 

Umumnya, katalog berisi informasi tentang produk seperti harga, kandungan, bahan, promo, hingga fungsi. Aspek ini sangat penting untuk mempromosikan produk yang Anda jual ke khalayak luas agar mereka punya informasi cukup sebelum melakukan pembelian.

 

Cara Membuat Katalog Online

Anda tidak bisa sembarangan membuat katalog online. Perhatikan seluruh aspek agar katalog yang dibuat bisa menyampaikan informasi produk dengan sempurna. Berikut cara membuat katalog yang bisa menarik hati para pembeli.

1. Pilih desain yang sesuai konsep bisnis

Desain yang menarik tentu sangat diperlukan saat membuat katalog. Namun, Anda harus memperhatikan desain katalog tersebut, apakah sesuai atau selaras dengan ciri khas bisnis yang dijalankan. Jangan sampai menggunakan desain asal-asalan yang tak selaras dengan konsep bisnis yang ditawarkan. Jika desain katalog selaras dengan konsep bisnis, maka pembeli juga akan lebih tertarik dan percaya terhadap apa yang ditawarkan.

2. Cara membuat katalog online dengan ikuti selera target market Anda

Cara membuat katalog yang selanjutnya adalah mengikuti selera target market yang Anda incar. Pastikan Anda memiliki target market sebelum membuat katalog. Perhatikan minat dan hal-hal yang terasa relevan dengan mereka. Semakin relevan katalog dengan selera pasar, makin mudah pula bagi Anda untuk menarik para calon pembeli tersebut.

3. Gunakan visual yang jernih

Pastikan visual yang ditampilkan katalog memiliki kualitas jernih. Coba posisikan diri sebagai konsumen, kemungkinan besar Anda akan merasa jika produk yang dipromosikan menggunakan foto berkualitas buram. Karenanya, gunakan visual yang jelas agar konsumen semakin percaya dengan bisnis Anda.

4. Tidak perlu bertele-tele

Cantumkan informasi seperlunya dalam katalog yang Anda buat. Tidak perlu bertele-tele menjelaskan informasi secara terlalu panjang tentang produk yang ditawarkan. Fokus tonjolkan kelebihan, fungsi, dan beragam informasi utama lainnya dalam katalog tersebut agar pembeli langsung tertarik.

5. Perhatikan pemilihan warna

Cara membuat katalog online yang berikutnya adalah memperhatikan warna yang digunakan. Pilihlah warna yang selaras dengan foto produk. Penggunaan warna yang sembarangan akan membuat pembeli enggan melihat katalog yang Anda sebarkan. Utamakan estetika dalam membuat katalog online tersebut.

6. Cantumkan informasi brand Anda

Hal satu ini sangat penting, yaitu cantumkan informasi brand dalam katalog online. Meski foto dan informasi produk jadi yang utama, Anda juga tetap harus menyertakan informasi tentang brand bisnis yang Anda kelola. Tambahkan logo, informasi kontak, website, hingga alamat toko atau kantor. Dengan ini, pelanggan akan mudah mengingat brand dan produk Anda.

7. Sertakan akses untuk pembelian produk

Jangan lupa untuk menyisipkan cara membeli produk yang ditawarkan melalui katalog. Misalnya, sisipkan link ke marketplace atau alamat toko yang diperlukan agar konsumen bisa membeli produk yang ada di katalog tersebut. Sertakan pula syarat pemesanan dan opsi pengiriman agar pembeli tak bingung untuk membeli produk tersebut.

 

Share:

Recommended for you